Sumber Foto : http://bukanagustapitina.wordpress.com/2013/08/30/sunrise-gunung-lawu-sunset-gunung-merapi-dari-desaku-tercinta/
Gunung Lawu terletak di Pulau Jawa, tepatnya di
perbatasan Povinsi Jawa Tengah dan Jawa Timur. Dengan letak geografis
111°11’39” LS 07°37’37” BT. Status gunung ini adalah gunung api “istirahat” dan
telah lama tidak aktif, terlihat dari rapatnya vegetasi serta puncaknya yang
tererosi. Dilerengnya terdapat kepundan kecil yang masih mengeluarkan uap air
(fumarol) dan belerang (solfatara). Gunung Lawu mempunyai kawasan hutan
Depterokarp Bukit, hutan Depterokarp Atas, Hutan Montane, dan hutan Ericaceous.
Puncak Gunung Lawu bernama Hargo Dumilah dengan ketinggian 3.265 mdpl.
Sumber Foto : http://bukanagustapitina.wordpress.com/2013/08/30/sunrise-gunung-lawu-sunset-gunung-merapi-dari-desaku-tercinta/
Gunung
Lawu merupakan gunung yang popular untuk kegiatan pendakian. Setiap malam 1
Suro banyak orang berziarah dengan mendaki sampai ke puncak. Karena populernya,
di puncak gunung bahkan dapat dijumpai pedagang makanan (Sumber: http://id.wikipedia.org/wiki/Gunung_Lawu) Pendakian
gunung Lawu bisa dilakukan melalu dua jalur Cemoro sewu, Jawa Timur dan Cemoro
Kandang, Jawa Tengah. Gerbang masuk keduanya hanya terpisah sekitar 200 m.
Pendakian melalui Cemoro Sewu lebih disarankan karena jalurnya lebih pendek
dibandingkan jalur yang melewati Cemoro Kandang.
Gerbang Pendakian Via Cemoro Sewu
Sumber Foto : http://tulisanwardhani.blogspot.com/
Perjalanan
dari Gerbang Cemoro Sewu (Basecamp) menuju Pos 1 dapat ditempuh dalam waktu
sekitar 1 jam. Dengan kondisi jalan sangat jelas dan berbatu. Sebelum sampai di
Pos 1, pendaki akan menjumpai bangunan dari kayu yang terdapat di kiri jalan
dan di depan bangunan tersebut (kanan jalan) terdapat sebuah sendang yang
bernama Sendang Panguripan.
Bangunan Kayu
Pos
1 (wesen-wesen) berada pada ketinggian sekitar 2.200 mdpl. Disini terdapat
beberapa warung yang menjual makanan.
Pos 1
Perjalanan
dari Pos 1 ke Pos 2 adalah fase perjalanan terpanjang, tak heran jika
perjalanan terasa menjenuhkan. Waktu tempuh ke Pos 2 dari Pos 1 sekitar 1-1,5
Jam dan kondisi jalan masih berbatu. Pos 2 (Watu Gedek) berada pada ketinggian
sekitar 2.500 mdpl. Di depan Pos 2 terdapat area untuk mendirikan tenda.
Kondisi jalan sebelum Pos 2
Pos 2 tampak para pendaki sedang beristirahat
Perjalanan
menuju Pos 3 bisa ditempuh dengan waktu sekitar 1 jam dari Pos 2, kondisi jalan
terasa mulai menanjak. Dalam perjalanan atau bahkan sampai di Pos 3 terkadang
tercium bau Belerang. Pos 3 (Watu Gede) berada pada ketinggian sekitar 2.800
mdpl.
Pos 3
Pos
4 dari Pos 3 bisa ditempuh dalam waktu sekitar 30-45 menit. Dengan kondisi
jalan seperti tangga berbatu dengan beberapa bagian terdapat besi pengaman
sebagai pengaman sekaligus pegangan. Di Pos 4 tidak terdapat bangunan, hanya
berupa sebindang lahan yang digunakan untuk istirahat (rest area). Jika pendaki
tidak menyadari atau mengetahui kadang Pos 4 ini terlewati begitu saja. Pos 4
(Watu Kapur) berada pada ketinggian sekitar 3000 mdpl.
Kondisi jalan menuju ke Pos 4
Selanjutnya,
sekitar 20-30 menit perjalanan dari Pos 4, pendaki akan menemui area yang cukup
luas, cocok untuk mendirikan tenda. Di sinilah letak dari Pos 5, juga tidak
terdapat bangunan Pos seperti di Pos 1, 2 dan 3. Di Pos 5 terdapat warung
makanan dan minuman. Pos 5 (Jolotundo) berada pada ketinggian sekitar 3100
mdpl.
Pos 5 Tampak Warung Makanan dan Para Pendaki yang turun
Dari
Pos 5 masih harus meneruskan perjalanan lagi untuk menuju puncak. Dalam
perjalanan pendaki akan menemui situs budaya yang bernama Jolotundo di kiri
jalan dan kemudian Sendang Drajat.
Situs Budaya Jolotundo
Pemandangan dari situs Jolotundo
Sendang Drajat
Dari
Sendang Drajat kita akan menempuh perjalanan dengan pemandangan Savana berbukit
sekitar 15-20 menit perjalanan kita akan menemui sebuah warung yang sangat
terkenal di Gunung Lawu ini, yaitu warung mbok yem yang menyajikan makanan
dengan harga terjangkau.
Pemandangan di sekitar jalan selepas Sendang Drajat
Warung Mbok Yem terlihat dari kejauhan
Di
dekat warung tersebut terdapat sebuah tempat yang dinamakan Hargo Dalem (3.170
mdpl) dan tak jauh dari lokasi tersebut bisa kita temui rumah botol yang dibangun
dengan botol-botol yang ditinggalkan oleh pendaki yang tidak bijak.
Hargo Dalem
Rumah Botol
Untuk menuju ke puncak diperlukan waktu sekitar 20-30
menit. Melalui jalan yang cukup jelas dan berbatu. Hargo Dumilah puncak Gunung
Lawu berada pada ketinggian 3.265 mdpl dan ditandai dengan sebuah bangunan
tugu. Pemandangan di puncak sangat indah.
Kondisi jalan mendekati puncak
Hargo Dumilah puncak Gunung Lawu tampak para bendaki berfoto
Sendang Kuning tampak dari puncak
Puncak menara
Pemandangan dari puncak
Pos 5 jalur pendakian Cemoro Kandang
Sewa Jeep Bromo, Harga Sewa Jeep Bromo, Rental Jeep Bromo, Sewa Jeep Bromo Sukapura, Sewa Jeep Bromo Tosari, Sewa Jeep Bromo Tosari Wonokitri, Sewa Jeep Bromo, Rental Hardtop Bromo, Paket Wisata Bromo, Wisata Bromo, Sewa Jeep Bromo 4 Lokasi, Sewa Jeep Penanjakan, Kawah Bromo, Savanna Pasir Berbisik, Sewa jeep Bromo, Harga Sewa Jeep Bromo, Rental Jeep Bromo, Paket tour Bromo Murah, Paguyuban Jeep Bromo, Sewa Jeep Bromo, Harga Jeep di Bromo, Paket Wisata Bromo
ReplyDelete